Hari Gizi Nasional, Mahasiswa STIKes WCH Ajak Siswa SD Jauhi Makanan Kurang Sehat

MALANG—Hari Gizi Nasional yang jatuh pada tanggal 25 Januari menjadi momen penting bagi mahasiswa program studi (Prodi) Ilmu Gizi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Cipta Husada (STIKes WCH), Malang.

Belasan mahasiswa dibawah bimbingan Sri Hapsari S.P., S. Gz., M. Gizi, memperingati dengan melakukan sosialisasi, Sabtu (26/1/19). Sosialisasi tersebut dilakukan di hadapan siswa-siswi SD Hasanuddin 1, Dilem, Kepanjen.

Diwakili 2 mahasiswa yang melakukan sosialisasi itu, mereka mengangkat tema Pentingnya Sarapan Pagi dan Upaya Menghindari Makanan yang Kurang Sehat.

Dalam hal ini Riska Indrawati, mahasiswi semester 5 yang bertugas mempresentasikan tema Pentingnya Sarapan Pagi. Ia menyampaikan beberapa hal tentang manfaat dan dampak buruk meninggalkan sarapan pagi siswa-siswi.

“Dengan sarapan pagi, fisik kita jadi lebih segar dan bisa tenang dalam menjalankan aktifitas. Tapi kalau kita tidak sarapan, tubuh kita jadi lemah dan bisa berdampak malas dalam beraktifitas”, papar dia.

Sedangkan untuk tema Upaya Menghindari Makanan yang Kurang Sehat, disampaikan oleh Dwi Aulia Wardhani. Dengan menggunakan media power point, ia menyampaikan beberapa macam ciri makanan yang tidak baik dikonsumsi.

Diantaranya adalah warna jajanan (kue.red) mencolok, gorengan yang dibungkus koran, makanan yang digoreng dengan minyak yang sudah menghitam, makanan yang dijual dipinggir jalan.

“Kalau ada makanan dengan ciri-ciri yang disebutkan diatas itu dikonsumsi, maka akan berdampak munculnya penyakit diare, tifus, gagal ginjal, bahkan kanker”, jelas mahasiswi semester 5 itu.

Sementara itu, menanggapi sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa Prodi Ilmu Gizi tersebut, Sri Hapsari S.P., S. Gz., M. Gizi, mensupport acara tersebut.

Menurutnya, tema yang mereka angkat sesuai dengan tema besar peringatan Hari Gizi Nasional yang bertemakan “Membangun Gizi Menuju Bangsa Sehat Berprestasi”. Berharap sosialisasi yang dilakukan mahasiswa kali ini dapat bermanfaat bagi siswa-siswi SD Hasanudin 1 Dilem. []

Pewarta: Roihan Rikza