KEPANJEN–Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Widya Cipta Husada, Kepanjen, Malang, patut diacungi jempol.

Setelah beberapa kali menandatangani kerjasama dari beberapa negara luar seperti Jepang, Taiwan, dan Belanda, kini kampus kesehatan tersebut telah resmi menjadi anggota dari United Nations Global Compact (UNGC), pekan lalu.

Dengan resminya STIKes Widya Cipta Husada sebagai anggota UNGC yang menjadi bagian penting dalam Organisasi Dunia, yakni Persatuan Bangsa-bangsa (PBB), kualitas kampus kesehatan terbesar di Kabupaten Malang tersebut tidak perlu diragukan.

Sebab, STIKes Widya Cipta Husada secara tidak langsung akan berpayung pada 10 Prinsip UNGC yang tidak semua lembaga dapat secara instan menjadi anggotanya.

Nah, untuk itulah perlu Anda ketahui apa itu 10 Prinsip UNGC yang sangat penting bagi sebuah lembaga. 10 prinsip UN Global Compact tersebut terbagi dalam 4 objek yang sangat dibutuhkan bagi lembaga apapun dan dimanapun.

Lambang United Nations Global Compact (UNGC) yang telah meresmikan STIKes Widya Cipta Husada sebagai salah satu anggota.

10 Prinsip UNGC

Prinsip Hak Asasi Manusia (HAM)

Prinsip 1. Bahwa tata kelola lembaga harus mendukung dan menghormati perlindungan HAM yang diproklamirkan secara internasional.
Prinsip 2. Memastikan bahwa tata kelola lembaga tidak terlibat dalam dalam pelanggaran HAM.

Prinsip Buruh

Prinsip 3. Tata kelola lembaga seharusnya mendorong kebebasan berserikat dan pengakuan tentang hak melakukan negosiasi secara kolektif.
Prinsip 4. Penghapusan segala bentuk kekerasan dan beban kepada buruh.
Prinsip 5. Penghapusan segala bentuk buruh anak.
Prinsip 6. Penghapusan diskriminasi untuk menghargai semua buruh.

Prinsip Lingkungan

Prinsip 7. Tata kelola lembaga seharusnya mendukung pendekatan kehati-hatian dalam perubahan lingkungan.
Prinsip 8. Mengambil inisiatif untuk mendorong lebih luas pertanggungjawaban tata kelola lembaga terhadap lingkungan.
Prinsip 9. Mendorong pembangunan dan meyebarkan teknologi akrab lingkungan.

Prinsip Anti Korupsi

Prinsip 10. Tata kelola lembaga seharusnya melawan semua bentuk korusi, termasuk pemerasan dan penyuapan.

Salah satu hasil kreasitivitas mahasiswa STIKes Widya Cipta Husada adalah paduan suara yang tampil dengan penuh semangat dan mampu menarik simpati penontonnya.

Demikian 10 prinsip UNGC yang akan menjadi prinsip juga bagi STIKes Widya Cipta Husada sejak diresmikan sebagai anggota UNGC.

Mengomentari 10 Prinsip UNGC di atas, Ketua STIKes Widya Cipta Husada, Dr. Tayubi Hariyanto, SE., MM., menyampaikan, dengan menjadi anggota UNGC, akan bermanfaat dalam memperluas jaringa mitra kerjasama.

Selain itu, ungkap Dr. Tayubi, juga sangat bermanfaat dalam pengembangan program intrenship bagi mahasiswa dan magang kerja bagi mahasiswa diseluruh dunia yang tergabung dengan UNGC.

“Yang tak kalah penting lagi adalah manfaat bagi staf pengajar untuk penelitian dan pengabdian masyarakat di seluruh dunia” terangnya. [*]

Pewarta: M. Roihan Rikza

Kategori: Berita WCH

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *